Kampung Kimbeli Banti 2 Mengadakan Acara Tradisional Adat Bakar Batu Bersama TNI

TIMIKA-PAPUA.deliksatu.com – Sebagai rasa ungkapan syukur atas kembalinya warga masyrakat kampung Kimbeli Banti 2 pasca mengungsi ke Timika menghindari aksi teror KKSB (kelompok kriminal separatis bersenjata), bertempat di lapangan kampung Kimbeli Banti 2 Disrtik Tembagapura Kabupaten Mimika Papua.

Pos Banti satgas pamrahwan Yonif 756/WMS yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi Korem 174/ATW bersama masyarakat kampung Kimbeli Banti 2 menggelar acara tradisi adat bakar batu, Minggu 07/03/2021

Tradisi adat bakar batu warga Papua dan Tni

Dikenal memiliki banyak suku, masyarakat papua sampai saat ini masih memegang teguh tradisi yang diwariskan oleh nenek moyang mereka salah satunya bakar batu. Dulu bakar batu memang bagi masyarakat papua adalah pesta daging babi. Namun sekarang di sejumlah tempat selain memasak daging babi, disediakan juga daging ayam untuk diberikan bagi mereka yang tidak makan daging babi.

Baca Juga : Pembakaran Posko Dan Penjarahan Oleh Orang Tak Di Kenal Bersenjata Tajam

Danki SSK ll Lettu Inf Sony Teguh Bahtiar yang memimpin personel pos Banti sejumlah 14 orang dalam kegiatan tersebut mengatakan, selain diminta untuk pengamanan, satgas Yonif 756/WMS juga ikut bersama sama Masyarakat menyiapkan acara tradisi tersebut mulai dari awal sampai dengan selesainya acara. Pada kesempatan tersebut Lettu Sony juga menghimbau pada masyarakat kampung Kimbeli Banti 2 agar selalu berkoordinasi dengan pos Banti Yonif 756/WMS baik untuk masalah keamanan maupun untuk hal lain yang tujuannya untuk kebaikan, ketentraman dan kenyamanan bersama.

TNI bersama warga bekerjasama dalam acara bakar batu

Salah seorang Tokoh Agama yang hadir dalam acara tersebut, Bapak Pendeta Hengky Magal mewakili seluruh warga masyarakat kampung Kimbeli Banti 2 mengucapkan terima kasih dan memberikan apesiasi pada pos Banti satgas Yonif 756/WMS, karena menurutnya selama ini pos Banti sangat berkontribusi dalam melayani masyarakat baik itu dari sisi keamanan maupun yang lainya.

Dalam acara tradisi adat tersebut bahan makanan yang dimasak antara lain :

1. Babi 3 ekor

2. Keladi 5 noken

3. Sayur sayuran 10 noken

4. Ayam 200 ekor

Semoga Tuhan yang maha Esa akan membalas dengan setimpal kebaikan bapak-bapak TNI semua dan semoga dimanapun bertugas akan selalu dijaga dan dilindungi oleh Tuhan yang maha kuasa, “Harap Pendeta Hengky.

( Andi Nurhidayat)

[jnews_slider_4 enable_autoplay=”true”]

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *