TANGERANG SELATAN, Deliksatu.com – Anggota DPRD Tangsel Julham Firdaus, menyoroti hasil pengerjaan pengaspalan jalan yang baru dikerjakan secara asal jadi. Anggota dewan dari Fraksi Demokrat itu langsung mendatangi lokasi perbaikan jalan yang berada di sepanjang jalan H Jamat hingga Pondok Sentul, Kelurahan Buaran, Kecamatan Serpong, Tangsel.
Setelah melihat langsung proyek pengerjaan jalan itu, anggota dewan tersebut mendapati kondisi aspal jalan yang sudah terkelupas, bahkan tipis dan terkesan dibuat asal jadi.
Menurutnya, pekerjaan pengaspalan jalan tersebut dikerjakan asal jadi tanpa mengutamakan kualitasnya.
“Ini sudah berapa jam ya, kok begini hasil kerjanya. Disitu ada yang kerja ga orang-orangnya, suruh pulang aja, ga usah ada yang kerja dulu. Lihat ini, jadi kalo ada yang macam-macam kontraktor atau orang dinasnya, saya sikat. Ini duit rakyat ya, jadi harus serius ini kerjanya, “cetus Julham sambil mengangkat bongkahan aspal seperti yang dikutip dalam video rekamannya.
Masih kata Julham, pekerjaan beton dasar jalan itu, oleh kontraktor tidak di siram sama lem, melainkan hanya di sebar dan hanya di lalui atau di injak sama mobil.
“Lihat, ini pada begini semuanya. Jadi jangan macem-macem sama orang Tangsel, kalo sama saya ga kena yang kayak begini, pokoknya jangan main-main dech sama saya, “tambahnya dengan nada kesal.
Terkait hal tersebut, wartawan Deliksatu.com mencoba mengkonfirmasi kepada Julham Firdaus untuk meminta tanggapan akan pernyataannya dalam rekaman video tersebut.
“Belum, masih tahap panggilan, minggu ini, “ujar Julham dengan singkat melalui via whatsupnya pada Selasa (3/11).
Kemal selaku Humas Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (DSDABMBK) Kota Tangsel saat dikonfirmasi menyampaikan, bahwa pekerjaan pengaspalan hotmix di lokasi jalan H Jamat itu menggunakan trial mix aspal dan baru uji coba, tujuannya untuk menunjukkan perbandingan bahan-bahan yang menghasilkan aspal yang baik.
” Jadi, lokasi di jalan H Jamat itu, kegiatan tersebut dinamakan trial mix aspal, oleh marketing penyedia aspal dan baru uji coba, jadi itu gak menggunakan APBD, “imbuhnya.
Pantauan media di lokasi, tampak tidak terlihat adanya terpasang papan informasi proyek pengerjaan pengaspalan di jalan tersebut.
Editor : Glend
