Cuaca Extrim yang Masih Cukup Tinggi, BPBD Kota Tangerang : Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi

deliksatu.com | Tangerang,. – Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi di perpanjang hingga 13 April 2025 mendatang. Status ini, sebelumnya diberlakukan pada 11 Desember – 11 Februari dan diperpanjangan pada 12 Februari hingga 12 Maret lalu oleh pemkot

Yang tertuang dalam BMKG melalui Surat Balai Besar Badan Metorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah II Nomor e.B/KL.00.02/007/KBB2/II/2025 tanggal 28 Februari 2025 perihal Peringatan Dini Cuaca dan Iklim Provinsi Banten Periode Dasarian I Maret 2025 terdapat potensi hujan lebat. Serta, merekomendasikan informasi tersebut bisa dijadikan kewaspadaan dan pertimbangan untuk melakukan langkah mitigasi dampak dari kondisi tersebut.

Penetapan atas perpanjangan ini telah ditandatangani Wali Kota Tangerang Sachrudin dan telah disebarluaskan ke seluruh OPD dan elemen masyarakat, untuk ditindaklanjuti tingkat kewaspadaannya. Yaitu terhadap cuaca, iklim atau kebencanaan,” jelas Ubaidillah, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (18/3/25).

Hal Itu juga disampaikan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Ubaidillah Ansar mengatakan, indikator perpanjangan ialah prakiraan cuaca ekstrem yang masih cukup tinggi di wilayah Jabodetabek. Selain itu, informasi dari BMKG prediksi curah hujan di Kota Tangerang untuk periode Dasarian I Maret 2025 terdapat potensi hujan lebat.

Ubaidillah Ia pun menegaskan, dengan perpanjangan Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi, seluruh pemangku kepentingan hingga elemen masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan.

“Masyarakat pun diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan. Yakni, dengan menetapkan posko bencana di tingkat RW jika sewaktu-waktu bencana datang, seluruh warga sudah mengetahui lokasi amannya di mana. Begitu juga dengan tas bencana dengan sederet kelengkapannya,” katanya.