Deliksatu.Com – Kota Tangerang Selatan
Dalam mempersiapkan ajang pembenahan dilingkungan sekolahnya yang mempersiapkan diri untuk ke tingkat Adiwiyata tingkat Nasional, SDN Pondok Jagung 02, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan bersiap dalam berbenah diri untuk tampil lebih baik dan menjadikan sekolahnya sebagai panutan sekolah lainnya khususnya untuk menjadi kaderisasi pelopor dan tata ruang lingkungan sekolahnya.
Mengingat Adiwiyata ini menjadi sebuah ajang yang bergengsi dan bahkan akan dipelopori serta nantinya sekolah yang lainnya juga berhak mendapatkan penghargaan ini dalam lomba penilaian sekolah terbaik dalam penataan lingkungan, taman sekolah yang asri, indah dan nyaman dalam belajar mengajar di sekolah tersebut.
Tamu undangan yang nampak hadir dalam acara diantaranya, Wakil Walikota Tangerang Selatan H. Pilar Saga Ichsan S.T., M.Ars, Ketua Forum Adiwiyata Kota Tangerang Selatan Raden Roro Truetami Ajeng Soediutomo, S.H.M.Kn, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel Deden Deni S.E.M.M, Kadis DLH yang diwakili oleh Kasi, Camat Serpong Utara, Sawiah Susanti, S. Kom. MM.Pd selaku Kepsek SDN Pondok Jagung 02 beserta staf dan jajarannya, Bambang selaku Humas SMKN 4 Tangsel juga selaku Ketua Pembina di SDN Pondok Jagung 02, beserta tamu undangan yang yang datang hari itu Rabu (04/05/2023).
Oleh karena itu, dengan adanya program sekolah Adiwiyata ini diharapkan agar generasi kedepannya dapat mampu mencintai lingkungannya serta mampu mengelola sampah baik itu berupa organik maupun non organik agar dikelola dengan baik.
“Tujuannya adalah kita semua untuk mendidik anak-anak kita kedepannya agar mencintai lingkungannya yang harus dimulai dari sekarang, salah satunya melalui program sekolah Adiwiyata Nasional ini,” ucap Pilar.
“Karena adiwiyata ini merupakan pandangan yang luas dan besar, bukan hanya mencari prestasi tapi untuk menciptakan anak-anak dengan pribadi yang unggul dalam memperhatikan lingkungan hidup khususnya buat mereka dan sekitarnya,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, Deden Deni menyebutkan tak mudah bagi sekolah untuk lolos penilaian Adiwiyata tingkat nasional.
“Menurutnya ada sekitar 90 indikator layak kelolosan penting menuju ke tingkat nasional. Dan termasuk disekolah ini sudah lolos tingkat provinsi sehingga masuk ke tingkat nasional,” ujarnya.
“Dan saya berharap dengan program Adiwiyata ini, kami mengajak Sekolah lainnya mulai peduli dengan lingkungan, juga alam sekitarnya. Adiwiyata tetap harus berjalan dan mudah-mudahan ini menjadi karakter anak-anak dengan program Adiwiyata khususnya untuk SDN Pondok Jagung 02 ini,”Ujar Deden Deni.
Ditempat bersamaan Panitia Pelaksana Team Penilai Adiwiyata dari SDN Pondok Jagung 02, Lina Marlina S.Pd juga membenarkan, “Bahwa Tujuan Adiwiyata di gelar di sekolah kami untuk menjadikan panutan dan contoh dengan lingkungan dan penataan ruang sekolah yang asri, indah dan nyaman serta layak di jadikan panutan untuk sekolah lainnya”.
Kami juga berharap,” Kelak dari merekalah kalau bukan lingkungan yang indah, nyaman dan bersih di pandang, dari siapa lagi yang akan meneruskan dan menjadi kaderisasi kedepannya, semoga ini sebuah awal yang baik dan dapat ditiru oleh sekolah lainnya dalam mendapatkan apresiasi dalam ajang lomba Adiwiyata ke Jenjang nasional nanti” tutupnya.
(Gito Rahmad)