Ddeliksatu.com. Jember-Pemenuhan gizi yang cukup dan seimbang di masa sebelum pandemi virus corona ada,sudah menjadi masalah yang serius di Indonesia.
Ditambah dengan adanya pandemi Covid-19 yang terus bertambah angka kasus infeksinya dan berdampak pada banyak sektor sampai perekonomian juga menjadikan masalah pemenuhan gizi bagi anak-anak turut membutuhkan perhatian lebih.
Hal ini terbukti dengan temuan anggota Relawan Militan Jember (RMJ),dimana di wilayah wonojati jenggawah di dapati bahwa ada seorang balita yang bernama Muhammad Rofiqul Ala anak dari pasangan Sofyan Sauri dan musruroh warga wonojati mengalami gizi buruk yang belum mendapatkan penanganan dari pihak terkait.(07-10-2021)
“Setelah kami menerima laporan dari korcam RMJ, kami selalu pengurus RMJ kabupaten langsung meneruskan hal tersebut ke wakil bupati jember dan istri wabup jember melalui jaringan seluler agar balita tersebut segera tertangani dengan cepat” Ungkap ibu catrin selalu pengurus RMJ kab. Jember kepada media deliksatu.com.(08-10-2021)
Setelah mendapatkan laporan dari Relawan Militan Jember (RMJ), wakil bupati Jember (Gus Firjaun) dan istri wakil bupati Jember (Ny Vita) langsung menggerakan kecamatan jenggawah, polsek jenggawah serta puskesmas jenggawah untuk segera mendatangi dan memberikan penanganan kepada balita yang kekurangan gizi tersebut. Hasil kunjungan tersebut, balita akhirnya di bawah ke puskesmas setempat dan mendapatkan rujukan ke rumah sakit agar dapat di tangani oleh pihak kesehatan dengan baik. (YSP)
