Buka Puasa Ramadhan Forsimema dengan Humas Mahkamah Agung RI

JAKARTA, Deliksatu.com – Dalam rangka mempererat hubungan dan silaturahmi dengan media, Mahkamah Agung Republik Indonesia (MA) menggelar acara buka puasa bersama dengan rekan-rekan media melalui Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung (Forsimema).

“Ini jadi momen penting untuk memperkuat kolaborasi antara MA dan media. Jurnalis Forsimema selalu dan siap menglorifikasi apa yang telah dilakukan dan dicapai oleh Mahkamah Agung,” ujar Syamsul Bahri, Ketua Forsimema. Kamis (20/3/2025)

“Kiranya buka puasa bersama ini semakin mempererat silaturahmi antara Mahkamah Agung dan rekan-rekan media,” ujar Edi Winarto, Sekjen Asosiasi Media Digital Indonesia yang juga menjadi penasehat Forsimema.

Acara buka puasa yang turut disiarkan secara live streaming di berbagai platform media sosial, termasuk TikTok, juga dihadiri SS Budi Raharjo (Ketua Forum Pimpinan Media Digital Indonesia) yang juga sebagai penasehat Forsimema.

Hadir juga tiga hakim yustisial pada Biro Hukum dan Humas, pejabat eselon 3 dan 4, serta pejabat fungsional di Mahkamah Agung juga 100 staf, termasuk lima kepala bagian (kabag), lima belas kepala subbagian (kasubag), serta Kasub Humas MA.

Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Dr. H. Sobandi, menekankan pentingnya kontrol dan pengawasan terhadap kinerja Mahkamah Agung, khususnya di bidang humas.

“Kami sadar bahwa MA perlu kontrol dan pengawasan, khususnya humas. Kritik adalah tanda cinta dan sangat kami hargai,” ujar Sobandi.

Sebagai Kepala Biro Hukum dan Humas Mahkamah Agung, Sobandi mengingatkan bahwa kritik yang konstruktif adalah salah satu cara untuk meningkatkan kinerja lembaga agar tetap berada di jalur yang benar.

Dalam sambutannya, Sobandi mengingatkan kepada para jurnalis bahwa profesi jurnalis dalam Islam memiliki tempat yang sangat istimewa.

“Jurnalis bukan hanya menyebarkan huruf-huruf, tetapi juga informasi dan ilmu yang jika dilakukan dengan benar bisa membawa manfaat dan keselamatan. Profesi ini jika digunakan dengan baik, bisa menjadi ladang dakwah dan amal sholeh yang memperberat amal baik pada hari perhitungan kelak,” jelasnya.

Sobandi juga mengingatkan akan apresiasi yang telah disampaikan oleh Ketua MA pada Desember lalu, yang mengungkapkan pentingnya kerja sama antara media dan MA.

Menurutnya, media memiliki peran yang sangat vital dalam menyampaikan berbagai kebijakan Mahkamah Agung kepada masyarakat.

“Melalui pemberitaan yang objektif dan berimbang, masyarakat dapat memahami kebijakan peradilan dengan lebih baik, sehingga kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan semakin meningkat,” ujarnya.

Ia juga berharap bahwa melalui pemberitaan media, capaian-capaian Mahkamah Agung dapat lebih diglorifikasi, sehingga masyarakat dapat memperoleh pengetahuan yang lebih komprehensif mengenai berbagai upaya yang telah dilakukan Mahkamah Agung, khususnya dalam meningkatkan pelayanan publik.

Sobandi, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, juga menyampaikan komitmennya untuk selalu siap bekerja sama dengan media.

“Saya siap 24 jam dalam 7 hari untuk bekerja sama, membantu, dan menjawab segala pertanyaan dari rekan-rekan media. Saya akan menjadi sahabat bagi kalian,” tegas Sobandi. Namun, ia juga mengingatkan bahwa ada batasan tertentu, yakni tidak membocorkan informasi yang masih bersifat off the record.

Sobandi mengingatkan bahwa Mahkamah Agung bukanlah milik individu atau lembaga itu sendiri, melainkan milik masyarakat Indonesia.

Untuk itu, ia mengajak rekan-rekan media untuk bersama-sama menjaga dan mencintai lembaga ini dengan memberikan masukan, saran, serta kritik yang konstruktif.

Acara buka puasa bersama ini semakin menegaskan pentingnya sinergi yang kuat antara Mahkamah Agung dan media.

Diharapkan kolaborasi Forsimema dan Humas Mahkamah Agung ini terus berlanjut dan semakin baik, demi menciptakan komunikasi yang lebih baik antara lembaga peradilan dan masyarakat.

Editor : Glend