Dinkes Kota Tangerang : Cek Kesehatan Gratis untuk 337.659 Pelajar Bangun Generasi Sehat Sejak Dini

deliksatu.com|Tangerang, 22 Juli 2025,.— Program Dinas Kesehatan kota tangerang ini merupakan bagian dari agenda tahunan dan akan dilakukan evaluasi pada akhir tahun untuk mengetahui efektivitas intervensi kesehatan berbasis sekolah. Data hasil screening akan dimasukkan dalam sistem informasi kesehatan daerah (SIKD) untuk tindak lanjut.

Pemerintah Kota Tangerang kembali menunjukkan komitmennya terhadap kesehatan generasi muda. Melalui kerja sama antara Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Pendidikan (Dindik), Pemkot meluncurkan program Cek Kesehatan Gratisbyang menyasar 337.659 pelajar dari jenjang SD hingga SMA, baik negeri maupun swasta, di tahun ajaran 2025/2026.

Program ini menjadi langkah konkret untuk memastikan peserta didik tumbuh dalam kondisi kesehatan yang optimal. Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara bertahap oleh 39 Puskesmas yang turun langsung ke sekolah-sekolah di seluruh wilayah Kota Tangerang.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni,

“Kami ingin memastikan anak-anak kita tumbuh sehat dan siap belajar. Pemeriksaan ini juga menjadi dasar data kesehatan untuk penanganan lanjutan jika ditemukan kasus-kasus tertentu,”ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, Selasa (22/7/25).

Baca Juga  Apollo Hospital India Perkuat Kerja Sama Medis dengan Indonesia, Hadirkan Layanan Multispesialisasi Internasional di Tanah Air

Pemeriksaan Komprehensif Sesuai Usia Berbeda dari pemeriksaan umum biasa, program ini dirancang khusus sesuai kebutuhan kesehatan berdasarkan jenjang usia dan pendidikan.

1. Pelajar SD (Usia 7–12 Tahun)

* Pemeriksaan status gizi

* Deteksi perilaku merokok (kelas 5-6)

* Aktivitas fisik (kelas 4-6)

* Tekanan darah & gula darah

* Pemeriksaan Tuberkulosis (TBC)

* Pemeriksaan telinga, mata, dan gigi

* Skrining kesehatan jiwa

* Hepatitis B

* Edukasi kesehatan reproduksi (kelas 4–6)

* Riwayat imunisasi (kelas 1)

2. Pelajar SMP (Usia 13–15 Tahun)

* Status gizi & kebiasaan merokok

* Aktivitas fisik, tekanan darah, dan gula darah

Baca Juga  Dinas Kesehatan Terus Memperkuat Upaya Pengendalian Penyakit Tidak Menular

* Pemeriksaan TBC & Talasemia

* Anemia (khusus kelas 7)

* Pemeriksaan telinga, mata, gigi, dan jiwa

* Hepatitis B dan C

* Kesehatan reproduksi

* Riwayat imunisasi HPV (kelas 9)

3. Pelajar SMA (Usia 16–17 Tahun)

* Pemeriksaan status gizi, rokok, dan aktivitas fisik

* Tekanan darah, gula darah, dan TBC

* Talasemia dan anemia (remaja putri, kelas 10)

* Pemeriksaan telinga, mata, gigi, jiwa

* Hepatitis B dan C

* Kesehatan reproduksi

Membangun Generasi Sehat & Tanggap Kesehatan pemeriksaan ini bukan sekadar upaya preventif, tetapi juga bentuk pemetaan data kesehatan anak-anak sebagai dasar kebijakan kesehatan pendidikan jangka panjang. Temuan dari pemeriksaan akan digunakan untuk penanganan lanjutan oleh Puskesmas dan unit layanan kesehatan sekolah (UKS).

Kegiatan ini juga sejalan dengan prinsip Universal Health Coverage (UHC), di mana seluruh masyarakat—termasuk pelajar—berhak memperoleh layanan kesehatan berkualitas tanpa kesulitan finansial.

Program ini disambut antusias oleh para orang tua dan tenaga pendidik. Banyak yang menilai inisiatif ini sebagai terobosan penting di tengah meningkatnya isu kesehatan anak-anak, mulai dari obesitas, gangguan mental, hingga anemia remaja putri.

Baca Juga  Dinkes Kota Tangerang Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Pelajar, Deteksi Dini Penyakit Jadi Fokus

“Pemeriksaan ini sangat membantu, terutama karena banyak anak tidak rutin dibawa ke puskesmas. Ini sangat bermanfaat,”* ujar Rika, salah satu orang tua siswa SDN di Kecamatan Ciledug.

Untuk informasi : Program cek kesehatan gratis ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam merancang kebijakan holistik di bidang pendidikan dan kesehatan. Dengan memastikan kondisi fisik dan mental anak-anak sejak dini, Kota Tangerang tidak hanya mempersiapkan generasi sehat, tapi juga generasi yang cerdas dan siap bersaing di masa depan.