DELIKSATU.COM-TANGSEL RBN-Musrenbang 2024 Kelurahan jurang mangu tiimur dihadiri oleh Lurah Jurang Mangu Timur Achmad Ghozali S.H, M, HI wakil ketua DPRD kota tangsel Mustopa dari partai ( PKS), anggota DPRD I made laksmi pusparini dari PDI Perjuangan, Samtoni dari PAN, Camat Pondok aren H. Hendra S.H, M.Si beserta jajaran Bapelitbanda Wiwi Wahyuni OPD terkait, Tokoh masyarakat RT/ RW, LPM, Karang Taruna, Binamas dan Babinkamtibmas, PKK. Kep.sek Jurtim yang berlangsung di Aula kelurahan jurtim di lantai 3, Kamis (19/01/2024).
Pada sambutannya Camat Pondok Aren H. Hendra S.H, M.Si mengatakan,” hadirnya para dewan dalam musrenbang ini, merreka termasuk salah satu faktor pendukung yang memang bisa merealisasikan apa yang sudah kita usulkan dan oleh karena itu kita doakan agar mereka para dewan, bisa terus mengabdi untuk warganya, ” kata Hendra.
Lebih lanjut kata hendra,” Pemerintah Kota Tangerang-selatan senantiasa berupaya membangun dengan konstruktif ke elemen masyarakat dan hal tersebut didasari pada kegiatan dan keinginan untuk membangun harmonisasi, kolaborasi kebersamaan dalam mencapai perbaikan pembangunan,” untuk itu kita terus bina kekompakan dan kerukunan kita agar kita bersama- sama dalam membangun kelurahan jurang mangu timur khususnya dan Kecamatan Pondok- aren pada umumnya, “Ujarnya.
Lurah Jurang Mangu Timur Achmad Ghozali S.H M.HI dalam sambutannya, “meminta kepada dinas terkait mohon usulan- usulan kami diterima dan bukan di pertimbangkan bukan hanya di F2 dan F3 melainkan F1. Akan tetapi kita juga tidak mau memberikan harapan karena ada 54 Kelurahan di tangsel ini dan anggarannya yang tau hanya di dinas, kami hanya mengusulkan dan mudah- mudahan usulan kami di prioritaskan. Untuk kelurahan jurang mangu timur PAGU indikatif sebesar Rp.2.300.000.000.- ( dua milyar tiga ratus juta rupiah), “Ucap Ghozali.
Usai acara wakil ketua DPRD kota tangsel dari Fraksi PKS Mustopa berharap terkait musrenbang kelurahan jurang mangu timur,” intinya para peserta musrenbang dengan anggaran yang minimalis itu semoga tercover intinya jangan bosen- bosen misalnya tahun kemarin belum terlaksana semoga dalam tahun ini tiap usulan- usulan bisa di ajukan lagi dalam tiap permasalahan-permasalahan yang ada di tiap- tiap wilayahnya khususnya persoalan banjir yang masih ada dan persoalan pemberdayaan paling nantinya tiap kelurahan masing- masing tentunya di musyawarahkan lagi agar terealisasi dari tiap yang di usulkan.” Pungkasnya.
( Gito Rahmad )